Selasa, 23 Oktober 2012

270 Mutiara Inspirasi bagi Ibu Hamil




Review dimuat di Theurbanmama.com

Judul buku : 270 Mutiara Inspirasi Bagi Ibu Hamil
Penulis : Navita Kristi Astuti
Penerbit : Pustaka Rama
Cetakan : ke 1 / 2012
ISBN : 978-602-914-12-9
Tebal : 210


Kehamilan adalah kejadian besar bagi perempuan yang akan mengubah baik fisik maupun mentalnya.

Kehamilan menjadi hal yang membahagiakan jika diingat apa yang akan perempuan peroleh sesudahnya, namun sebelum itu, kehamilan menjadi hal yang menakutkan karena melibatkan proses-proses fisik yang tidak mudah bagi perempuan.

Senin, 22 Oktober 2012

Catatan #AyahASI (mommiesdaily.com)



Link disini


Judul buku : Catatan Ayah ASI
Penulis : @ID_AyahAsi
(Pandu Gunawan, Dipa Andika, Shafiq Pontoh, A.Rahmat Hidayat, Aditia Sudarto, Syarie Hidayatullah, Ernest Prakasa, Sogi Indra Dhuaja)
Penerbit : Buah Hati
Cetakan : Pertama, Juli 2012
ISBN : 978 602 8663 92 2
Tebal : 188 halaman
Harga : Rp.50.000,-


Di Indonesia, bapak-bapak masih dianggap tabu kalau berbicara tentang ASI. Padahal, jika kembali pada hakekat menumbuhkan generasi penerus berkualitas, maka keberhasilan pemberian ASI menjadi langkah pertama dan penentu, sudah sepantasnya menjadi tanggung jawab ayah dan ibu. Dari kesadaran itu, kemudian muncul gagasan gerakan Ayah ASI Indonesia. Gerakan yang diawali oleh 8 orang @ID_AyahAsi ini, menempatkan ASI sebagai hal penting yang wajib dipersiapkan dan direncanakan oleh para Ayah, tak kalah penting dari masalah pendidikan dan masa depan anak

Selasa, 09 Oktober 2012

Membangun Indonesia yang Kuat dari Keluarga ( The Urban Mama )




Dimuat di theurbanmama.com
Judul : Membangun Indonesia yang Kuat dari Keluarga
Penulis : Ayah Edy
Penerbit : Tangga Pustaka
Tebal : 260 halaman
Cetakan : 1, Agustus 2012
ISBN : 979-083-057-2
Harga : Rp69.000

Iya, bener juga sih..

Ayah Edy (Penggagas Gerakan “Indonesia Strong From Home”) mengajak kita merenung, sudahkan sebagai guru sudah mengajar dengan cara yang tepat, sebagai orangtua sudah melakukan cara mendidik yang tepat dan sebagai pribadi sudah menjadi manusia yang berkarakter baik? Apakah selama ini kita menjadi “sekrup”, walaupun kecil tapi menguatkan negeri besar bernama Indonesia? atau justru menjadi “rayap” yang menggerogoti dan merapuhkan?